BencanaKudus

Inovasi di Tengah Kesulitan: Pengungsi di Graha Mustika Sulap Limbah Pakaian Pantas Pakai Jadi Bantal

Share

Kudus, Dupanews – Inspirasi dan ketangguhan bermekaran di Gedung Graha Mustika, Desa Getas Pejaten, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, dimana 438 jiwa yang mengungsi tak hanya menemukan perlindungan, tapi juga peluang.

Para pengungsi, yang datang tak hanya dari Kudus tetapi juga dari Kabupaten Demak, menunjukkan keuletan luar biasa. Inisiatif mereka yang berbeda dari pengungsian lain ialah penggunaan kembali limbah pakaian yang disumbangkan beberapa bulan lalu. Dengan dukungan Pemerintah Desa Getas Pejaten, mereka kini mengubah tumpukan pakaian layak pakai menjadi bantal yang nyaman untuk tidur.

Kepala Desa Getas Pejaten, Kusnadi, mengungkapkan bahwa ide cemerlang ini bermula dari kebutuhan sederhana akan bantal yang lebih nyaman. “Tak hanya sebagai bantalan kepala, tapi juga sebagai simbol dari usaha bersama dan kekuatan komunitas yang dapat mengatasi kesulitan,” tutur Kusnadi. (21/03/2024)

Dengan pemberdayaan yang luar biasa, Pemerintah Desa menyediakan mesin jahit, dan para pengungsi yang ahli menjahit bergerak cepat menggunakan sumber daya yang ada. Bukan sekadar menciptakan bantal, inisiatif ini juga menumbuhkan semangat gotong royong dan meningkatkan keterampilan yang mungkin terasah selama masa pengungsian.

Kusnadi menambahkan bahwa Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kabupaten Kudus turut berkontribusi dengan meminjamkan empat alat jahit tambahan. “Ini tentang memberdayakan orang-orang yang terkena dampak bencana untuk membantu diri mereka sendiri. Keaktifan mereka dalam memilah dan mengubah pakaian menjadi bantal adalah bukti dari ketahanan dan kecerdasan mereka,” kata Kusnadi dengan bangga.

Pembuatan bantal tidak hanya terbatas pada jumlah tetap. Jumlah produksi akan menyesuaikan dengan kebutuhan, memastikan bahwa setiap orang yang membutuhkan mendapatkan kenyamanan yang layak.

Kisah dari Graha Mustika ini bukan hanya tentang bantal yang dibuat, tapi juga tentang semangat yang tak pernah padam, dan tentang komunitas yang terus memberikan meski dalam kesulitan. Cerita mereka adalah pelajaran berharga tentang kekuatan harapan dan persatuan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button