Demak, Dupanews.id – Tiga orang meninggal dan 20 orang lainnya luka ringan akibat mickrobus (bus mini), bernomor polisi H 7110-OE terguling di jalan raya Demak – Semarang kilometer (Km) 11 , masuk wilayah Desa Sidogemah Kecamatan Sayung Kabupaten Demak, Rabu (8/12/2021) pukul 06.15 Wib.
Tiga orang yang meninggal semuanya perempuan yaitu : Sulastiyah (41), swasta,cDukuh Klitih Desa Bolo Rt.01 Rw.04 Kecamatan Kota Demak, Endang Suparsih (47) Swasta, Desa Pulosari Rt. 02 Rw. 02 Kecamatan Karangtengah(Demak). Keduanya meninggal di lokasi akibat cedera berat di bagian kepala. Lalu Sulastri (40) Swasta, Desa. Bango Rt. 07 Rw. 05 Kecamatan Kota Demak. Meninggal di RSI Sultan Agung Semarang, akibat ceera berat di bagian kepala.
Sedang sebagian besar diantara penumpang yang selamat di rawat di rumah sakit islam (RSI) Sultan Agung Semarang dan Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Kalijaga (Demak) dan sebagian lainnya rawat jalan.
Menurut laporan tertulis Satuan polisi lalulintas Polres Demak, microbus/bus mini yang dikemudikan Warsito (53) melaju dari arah Demak menuju Semarang. Diduga pengemudi kurang hati- hati dan konsentrasi, sehingga saat berusaha menghindari kendaraan di depannya, bus oleng ke kanan dan terguling.
Warsito sendiri, yang beralamat di Desa Mojodemak Rt.09 Rw.01 Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak, memiliki SIM BI Umum. Dan hanya luka lecet pada dahi serta hidung , cukup rawat jalan.
Menurut data yang dihimpun pihak Satlantas Polres Demak, total jumlah penumpang dan pengemudi tercatat 23 orang. Jika mengacu pada kapasitas bus mini atau biasa disebut bus Elf ukuran pendek , maka jumlah penumpang-sopir 13-15 orang. Sedang ukuran panjang kapasitasnya 15-19 orang saja. Tidak disebutkan apakah bus mini H 7110 OE tersebut berukuran panjang atau pendek.(Sup)