Biaya Ujian Perangkat Desa di Kudus Paling Sedikit Rp 5 juta
Kudus,Dupanews.id.- Biaya ujian perangkat desa 2022 di Kabupaten Kudus paling sedikit Rp 5 juta per formasi, dengan jumlah peserta 1-10 orang dan biayanya ditanggung pemerintahan desa (Pemdes) setempat. Padahal menurut data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), saat ini tercatat ada 252 jabatan perangkat desa yang “kosong” dan tersebar di 90 desa.
Dengan rincian/ formasi jabatan : 78 sekretaris desa, 14 kepala seksi pemerintahan, 12 kepala seksi kesejahteraan, 12 kepala seksi pelayanan, 17 kepala urusan tata usaha dan umum, 5 kepala urusan umum dan perencanaan, 13 kepala urusan keuangan, 21 kepala urusan perencanaan, 38 kepala dusun dan 42 staf. Dengan 10 formasi tersebut, Pemdes harus mengeluarkan biaya Rp 50 juta.
Hingga Selasa (18/10/2022) belum ada tanggapan resmi dari masing masing Pemdes/Kepala Desa yang bakal menggelar ujian perangkat desa. Atau menjawab surat dinas Sekretaris Daerah (Sekda ) Kudus Samani Intakoris tertanggal 11 Oktober 2022. Perihal kesiapan perguruan tinggi dalam penyelenggaraan ujian penyaringan perangkat desa .
Surat dinas Sekda tersebut antara lain menyebutkan kesediaan Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Semarang dan Politeknik Negeri Semarang (Polines) untuk menyelenggarakan ujian bagi seluruh peserta dengan berbagai syarat :
Polines mematok biaya untuk ujian tertulis untuk setiap formasi Rp 5 juta dengan jumlah peserta 1-20 orang. Jika jumlah peserta 21-40 ( Rp 6,5 juta), 41 -60 ( Rp 8,5 juta). Tidak termasuk biaya pajak.
Sedang pelaksanaan ujian di Kudus secara serentak dalam waktu sehari. Dengan ketentuan(1) tipe soal pilihan ganda ( 100 ) item soal dengan waktu 150 menit. (2) Penulisan jawaban benar menggunakan lembar jawaban komputer dengan menghitamkan bulatan pada huruf yang sesuai. (3) Koreksi menggunakan empat unit scanner dengan kecepatan masing-masing scanner 80 lembar per menit.
Lalu untuk panitia pengisian perangkat desa menanggung biaya : (1) honor pengawas dan cadangan pengawas. Satu pengawas untuk 10 peserta. Setiap 10 pengawas terdapat satu cadangan pengawas. (2) Honor petugas kebersihan/pemabntu umum (3) Honor petugas penempel label tempat ujian tertulis ( 4) Honor petugas keamanan/polisi(Polres, Polsek) dan Babinsa Kecamatan. (5) komsumsi panitia, pengawas, cadangan pengawas, dan keamanan . (6) sewa tempat /gedung ujian tertulis
Persyaratan UNTAG.
Adapun pihak UNTAG menyodorkan persyaratan : A Pelaksaaan ujian seleksi dilaksanakan di kampus Untag Jalan Pawiyatan Luhur Bendan Dhuwur Semarang . B . Pelaksaaan ujian seleksi dilakukan dengan metode Computer Assisted Test (CAT), yaitu test seleksi berbasis komputer. Dimana nilai dapat dimonitor langsung oleh peserta atau masyarakat umum saat peserta mengerjakan soal atau usai tes.
Adapun biaya penyelenggaraan seleksi per formasi : Rp 5 juta untuk 1-10 peserta . Rp 10 juta untuk 11-20 peserta. Rp 15 juta ( 21- 30), Rp 20 juta ( 31- 40), Rp 25 juta ( 41-50) dan seterusnya ada penambahan Rp 5 juta untuk tambahan peserta 1-10 orang.Biaya tersebut tidak termasuk pajak dan tidak ada tambahan biaya lain.(Sup)