Bupati Ajak Orang Tua Untuk mengawasi Tumbuh Kembang Anak, saat hadir dalam seminar Nasional MUI
KUDUS, dupanews.id – HM Hartopo ( Bupati Kudus) hadiri Seminar Nasional yang diselenggarakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kudus di aula Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus pada Kamis (21/10). Acara tersebut juga dihadiri MUI Kab. Kudus, Wakil Rektor III IAIN Kudus, Dekan Fakultas Hukum UMK, serta Ketua JPPA Kab. Kudus.
Seminar Nasional yang bertema “Peran MUI dan tokoh masyarakat dalam penanggulangan perilaku menyimpang remaja di masa pandemi”. Mendapatkan apresiasi dari Bupati Hartopo. Pihaknya sangat tertarik dengan tema yang diangkat.
“Apresiasi atas terselenggaranya Seminar Nasional tersebut. Saya sangat tertarik dengan tema yang diangkat dalam seminar ini, yang membahas tentang penanggulangan perilaku menyimpang remaja”. Katanya.
Menurutnya, pencegahan perilaku menyimpang pada remaja harus turut melibatkan peran serta dari orang tua
“Menurut saya, perilaku menyimpang yang juga dikenal dengan penyimpangan sosial adalah perilaku yang tidak sesuai dengan norma sosial di masyarakat. Atau sekelompok aturan yang yang telah diinstitusikan, yaitu aturan yang telah disepakati bersama dalam sistem sosial. Oleh karena itu, peran serta orang tua harus dilibatkan Dalam tumbuh kembang anak untuk memberikan arahan agar tidak memiliki perilaku menyimpang,” jelasnya.
Pihaknya juga mengatakan, Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian MUI Kabupaten Kudus dalam berperanserta membangun generasi muda.
“Tentu kami berharap kegiatan ini bisa bermanfaat untuk mendorong generasi muda agar berperilaku positif yaitu perilaku yang sesuai dengan norma sosial dan aturan yang berlaku di negeri ini.
Oleh karena itu, Pihaknya mengajak orang tua untuk selalu mengawasi tumbuh kembang anak dalam masa transisi agar kedepanya tidak terjerumus kedalam perilaku menyimpang.
“Perlu diketahui, Masa remaja adalah masa transisi adalah dimana masa mencari jati diri. Siapa sebenarnya dirinya, untuk apa tujuan hidupnya. Oleh karena itu, kita sebagai orang tua harus aktif memberikan pengarahan dan memantau setiap aktivitas anak-anak kita. Agar tidak terjerumus kedalam perilaku menyimpang,” pungkasnya. (Un)