KUDUS, Dupanews.id – Wisata alam pijar park ini terletak di bawah lereng gunung Muria. Yaitu di desa kajar yang dulunya bernama bumi perkemahan kajar. Dan sekarang di renovasi menjadi pijar park Kudus. Dahulu wisata ini ada sebuah patung yang terkenal menjadi objek foto di kajar tetapi sekarang sudah tidak ada.
“pinus kajar ini dulunya bernama bumi perkemahan yang dikelola oleh bapak taqim sekitar 20 tahun yang lalu. Tempat wisata ini dulunya perhutani yang dikerjasamakan dengan CV Matra oleh pak taqim. Jadi asal muasal patung tersebut sebelumnya memang patung itu yang membuat pak taqim jadi bukan dari pihak kita. Setelah itu pak takim kontraknya sudah selesai kita teruskan dengan pijar (Pinus kajar). Yang di kelola oleh LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) yang dikerjasamakan dengan desa untuk kedepannya”. Penjelasan pak Yusuf selaku pengelola wisata pijar yang sempat mengobrol dengan saya.
Banyak orang yang mengira patung tersebut adalah ciri khas dari kajar. Tetapi ternyata tidak karena ciri khas kajar yaitu hutan pinus.
“ciri khas dari sini dari dulu itu hutan pinus ketika ada patung itu memang miliknya pak taqim karena orang kontrak sudah selesai kan mesti barang-barangnya yang ditempatkan di sini kan diambil yang punya. Jadi dari pihak kita juga tidak bisa melarang sampai sekecil apapun di dalamnya ya diambil semua jadi kita ke sini sudah keadaan tidak ada apa-apa”. Imbuh pak Yusuf
Walaupun patung tersebut sudah tidak ada karena pengalihan pengelolaan tetapi tidak akan mengurangi keindahan di wisata pijar ini karena banyak renovasi di dalamnya dan ada wahana anak-anak, outbond, sungat dan wahana yang lainnya.(iffa,cs)