KesehatanKudusSosial

Ganjar Nilai Jogo Tonggo Kudus Patut Ditiru

Share

KUDUS, dupanews.id – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai kegiatan Jogo Tonggo kota Kudus patut dijadikan contoh. Hal ini dibuktikan setelah Ganjar bersama Bupati Kudus Hartopo meninjau Kompleks Graha Muria Swasti Kirana, Kedungdowo, Kaliwungu Kudus pada Selasa (8/6).

Pemkab Kudus bersama masyarakat bergotong royong dalam rangka penanganan Covid-19 di Kudus. Salah satu program yang menjadi tonggak penting yakni Jogo Tonggo. Program tersebut menggerakan Ketua RT dan masyarakat untuk berpartipasi aktif menangani pasien Covid-19 di wilayahnya. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang

Apresiasi disampaikan oleh Ganjar, kegiatan gotong royong masyarakat untuk membantu memenuhi kebutuhan makanan warga yang isolasi mandiri (isman). Mekanismenya pun sudah sangat tertata. Masyarakat membentuk tim juru masak yang siap memasak makanan untuk diantarkan ke para warga isman.

Para warga setempat pun diperbolehkan mengirim makanan jadi ke para pasien. Opsi lainnya, warga juga bisa menyokong dalam bentuk dana. Pokoknya warga yang melaksanakan isolasi mandiri tidak perlu kemana-mana. Ganjar mengacungkan dua jempol untuk kekompakan masyarakat.

“Sip banget Jogo Tonggonya. Warga se-Jawa Tengah harus mencontoh Jogo Tonggo perumahan Kedungdowo ini,” paparnya.

Selanjutnya, pihaknya mengunjungi PT Bukit Muria Jaya yang juga menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Ganjar menyebut perusahaan telah mengartikan protokol kesehatan dengan benar. Tempat antar pegawai diberi jarak sedemikian rupa sehingga tidak berkerumun.

“Nah ini penerapan protokol kesehatannya bagus. Jadi pegawai itu tidak khawatir tertular Covid-19 saat bekerja. Mudah-mudahan ikhtiar baik ini membuahkan hasil kasus Covid-19 di Kudus turun,” ucapnya.

Hartopo telah berupaya memperketat protokol kesehatan dengan memperpanjang gerakan “Di Rumah Saja” sampai Rabu. Ia mengungkapkan telah mengarahkan kepala desa dan manajemen perusahaan memantau dan menerapkan protokol kesehatan di tempat masing-masing.

“Kami telah mengupayakan para stakeholder perusahaan hingga desa untuk memperketat protokol kesehatan. Semoga dengan ini angka Covid-19 menurun,” pungkasnya.(*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button