Kudus

Berbagai Produk Unggulan Dijajakan, Hartopo : Semoga Mendongkrak UMKM Setempat

Share

KUDUS, Dupanews.id – Derasnya hujan tak mengurangi semarak nan meriahnya Gebyar Pasar Rakyat dan Karang sTaruna Expo yang ada di Lapangan Sepakbola Desa Kalirejo Kecamatan Undaan, Minggu (27/11) malam. Hal tersebut dikatakan Bupati Kudus Hartopo usai membuka secara seremonial festival pasar rakyat. 

“Meski cuaca sempat tidak mendukung, namun antusias masyarakat meramaikan pasar rakyat patut diapresiasi. Sangat meriah,” katanya.

Hartopo berujar, Pasar Rakyat akan digelar di seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Kudus untuk membangkitkan perekonomian masyarakat, hal ini menjadi kesempatan bagi pelaku umkm untuk menjajakan produk unggulannya.

“Akan digelar di sembilan Kecamatan dengan harapan terjadi pemulihan ekonomi. Tentunya momentum ini harus dimanfaatkan para pelaku umkm setempat untuk mendongkrak produk unggulan di wilayahnya,” ujarnya.

Tak lupa, orang nomor satu di Kudus tersebut menyempatkan diri meninjau stand pedagang untuk melihat berbagai produk unggulan umkm. Tenun Glagahwaru, produk umkm Karang Taruna ‘Mekar Kusuma’ Desa Glagahwaru mampu menarik perhatian Hartopo. Dirinya memuji kualitas kain tenun produksi desa tersebut, ia pun memberi masukan agar produk tersebut dapat dikenal masyarakat luas sebagai ciri khas.

“Produk ini sangat menarik perhatian, kain tenun ini kualitasnya sangat bagus. Harus ada ciri khas motif yang menjadi identitas daerahnya,” ungkap Hartopo.

Motivasi dan dukungan juga diberikan untuk produsen kain tenun Glagahwaru atas inovasi yang diciptakannya.

“Akan saya dukung penuh produk ini, termasuk akan kami bantu promosikan baik melalui media sosial Pemkab Kudus maupun instruksi untuk para pegawai sebagai pakaian dinas di hari rabu,” ucapnya.

Dirinya berharap, produk unggulan umkm yang ada di Kabupaten Kudus dapat memiliki kualitas yang bagus dan diminati masyarakat luas sehingga mampu menjadi ikon Kabupaten Kudus.

“Semoga umkm unggulan di Kudus dapat memiliki kualitas bagus sehingga diminati konsumen. Dengan demikian dapat menambah ikon Kabupaten Kudus,” harapnya.

Ucapan terimakasih diberikan Arif Budiarto, Camat Undaan atas upaya Pemkab Kudus membangkitkan kembali geliat ekonomi masyarakat yang terpuruk dampak dari pandemi.

“Terimakasih atas upaya Pak Bupati dan Pak Ketua Dewan atas upaya membangkitkan perekonomian masyarakat melalui berbagai hal, termasuk penyelenggaraan pasar rakyat ini,” ucapnya.

Gebyar Pasar Rakyat dan Karang Taruna Expo akan digelar selama tiga hari kedepan dengan menggandeng pelaku umkm seluruh Kecamatan Undaan.

“Pasar rakyat ini akan berlangsung mulai tanggal 27-30 November dengan dimeriahkan sebanyak 48 stand umkm se-Kecamatan Undaan,” katanya.

Sementara itu, Wahyu Himawan perangkat Desa Glagahwaru sekaligus penggerak

Karang Taruna ‘Mekar Kusuma’ mengatakan bahwa motif yang digunakan dalam kain tenun merupakan simbol dari Desa Glagahwaru, yakni daun waru sebagai lambang hati.

“Motifnya khas Desa Glagahwaru yang diambil dari bentuk daun waru yang merupakan simbol hati. Inilah ciri khas motif kain tenun Desa kami yang membedakan dari motif-motif daerah lain,” terangnya. (*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button