Bersama mahasiswa IAIN Kudus Bangun Jembatan Darurat dengan gotong royong
Demak, dupanew.id – KKN Mahasiswa IAIN Kudus melaksanakan pengabdian masyarakat dengan gotong royong membangun jembatan darurat di Dusun Tambak Gojoyo Kecamatan Wedung.
Salah satu Mahasiswa, Ifa Nailul Muna mengatakan Jembatan darurat dibuat untuk membantu akses warga Dusun Tambak Gojoyo Wedung mempermudah aktivas sehari-hari. “Karena jembatan baru, bantuan Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan (PUPR) masih dalam proses pengerjaan. Untuk itu kami membantu pembuatan jembatan darurat untuk memudahkan aktivitas warga.”
Dalam proses pengerjaannya, Jembatan darurat dibuat dengan teknik menancapkan bambu secara silang. “Bambu ditancapkan silang agar menjadi tiang penyangga yang kuat dan mampu bertahan sampai 2 tahun. Panjang jembatan darurat tersebut adalah 60 meter dan lebarnya 2 meter,”kata Ifa.
Sedangkan untuk bahannya sendiri menghabiskan 250 batang bamboo. Dengan rincian 150 bambu digunakan untuk penyangga dan 100 bambu digunakan untuk alas yang dibuat lembaran.
Baca juga : Pemkab Demak Fasilitasi Rapid Antigen Gratis Bagi Peserta CPNS
Sementara warga, Tasrif (57) mengatakan, dilokasi tersebut sudah terdapat jembatan penghubung sebagai jalan utama menuju ke Wedung tetapi mulai rusak. “Ada jembatan penghubung dari bamboo yang berdiri tahun 2017. Tapi perlu adanya pembaharuan karena mulai sudah rapuh.”
Dengan adanya bantuan dari Mahasiswa IAIN Kudus pihaknya sangat berterima kasih. lebih lanjut diharapkan, jembatan darurat tersebut dapat mempermudah warga, sehingga kegiatan ekonomi dapat berjalan lancar.(Un)