Seorang wanita berjilbab dan bercadar ditolak security masuk bandara KNO. Padahal dia sudah test PCR dan hasilnya negatif. juga memiliki sertifikat vaksin 1 dan 2, Memang WANITA dari BUKITTINGGI itu tertutup mukanya, ditambah lagi pakai masker hitam.
Melihat hal itu, banyak penumpang lain yang merasa kasihan dan banyak juga yang membela dan berargumen dengan security bandara …mengapa dia dilarang masuk.
Ada yang membela, dengan dalih biarpun dia berjilbab dan bercadar belum tentu dia teroris. Seharusnya petugas lebih teliti lagi memeriksa dia, tidak langsung di tolak dan dilarang masuk bandara.
Ada yang menuduh security tersebut kejam karena orang berjilbab dan menutup mukanya dianggap teroris.
Di keroyok penumpang terutama ibu-ibu, petugas security bandara itu terlihat panik dan bingung sehingga gak bisa ngomong.
Untung ada seorang penumpang yang terlihat tegas, mungkin terbiasa memimpin, dia menengahi .. Dengan tegas dia menyuruh penumpang lain untuk diam dan tenang.
Lalu bertanya pada petugas bandara kenapa penumpang berjilbab dan bercadar tidak boleh masuk bandara ? Apa curiga dia teroris? Setelah agak tenang petugas security bandara itu berkata :maaf ibu” dan bapak”…
“Saya tidak curiga dia teroris, saya melarang dia masuk karena yang dia bawa itu tiket bus GUMARANG JAYA…! Bukan tiket pesawat. Ohalah begitu to- Ehhhh.. pantesan !!!!(Sup)
