Penutupan TMMD, Bupati Hartopo : Tingkatkan Kemanunggalan Antara TNI Dengan Rakyat
KUDUS, Dupanews.id – Bupati Kudus H.M. Hartopo menutup kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun anggaran 2022 di Lapangan Desa Kajar, Rabu (24/8) pagi. Hadir pula dalam kesempatan tersebut jajaran Forkopimda Kudus, Kepala Dinas PMD, Camat dan Forkompimcam Dawe, seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Dawe, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Hartopo membacakan sambutan dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) dalam kegiatan acara penutupan TMMD ke-144 tahun anggaran 2022. Diharapkan kegiatan tersebut dapat dijadikan momentum untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong serta kemanunggalan antara TNI dan rakyat dalam mengakselerasi program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Selama satu bulan sejak tanggal 26 Juli sampai 24 Agustus 2022, para prajurit, Pemda, dan masyarakat telah bahu membahu menyelesaikan program TMMD ke-144 TA 2022. Kebersamaan ini merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa khususnya membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan di wilayah,” katanya.
Oleh karena itu, sebagai KASAD dan selaku penanggungjawab operasional TMMD, pihaknya menyampaikan terima kasih.
“Kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiil sehingga kegiatan ini dapat terselenggara dengan aman dan lancar, kami ucapkan terima kasih,” ungkapnya.
Program TMMD ke-144 tahun 2022 yang dilaksanakan di wilayah Kodim 0722/Kudus telah mencapai sasaran fisik dan non fisik.
“Sasaran fisik meliputi betonisasi jalan Blok Sumur Puluh dengan panjang 427 m, lebar 2,5 m, dan tinggi 15 cm. Serta jalan paving dengan panjang 190 m dan lebar 2,5 m,” sebutnya.
Pencapaian program sasaran fisik juga diimbangi dengan pencapaian pada sasaran non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat.
“Di antaranya penyuluhan Bela Negara, penyuluhan Wawasan Kebangsaan, kamtibmas, pemberdayaan masyarakat, pencegahan penularan Covid-19 dan KB-Kes, stunting, Posyandu dan Posbindu penyakit tidak menular, dan lainnya,” imbuhnya.
Dikatakannya, kegiatan TMMD ini dilakukan dalam rangka membangun serta memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat. Tak lupa pihaknya menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan program TMMD terdapat kekurangan.
“Kami mohon maaf selama kegiatan ini berlangsung jika terdapat tutur kata, sikap, dan tingkah laku para prajurit yang tidak berkenan di hati masyarakat baik disengaja maupun tidak,” ucapnya.
Pihaknya juga menyampaikan atensi dan harapan sebagai tindak lanjut dari program TMMD ke-114 ini.
“Peliharalah semangat kemanunggalan dan kebersamaan antar TNI-Rakyat agar tidak mudah terprovokasi, peliharalah semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa, peliharalah hasil program TMMD agar manfaat dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang lama, para Dansatgas TMMD ke-114 untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan TMMD, para prajurit untuk segera kembali ke induk pasukan masing-masing,” pungkasnya.
Kepala Desa Kajar, Bambang Totok Subianto mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemkab Kudus dan TNI dalam upaya menyejahterakan masyarakat Desa Kajar dan sekitarnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemkab Kudus dan Kodim 0722/Kudus atas program TMMD yang dilaksanakan di desa kami, semoga memberikan manfaat bagi masyarakat,” ucapnya.
Pihaknya mengatakan bahwa hasil dari program TMMD akan dimanfaatkan untuk menunjang geliat ekonomi masyarakat.
“Sasaran fisik hasil program TMMD ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor perekonomian seperti pertanian dan pariwisata. Melalui gotong royong antar warga, ke depan akan kami rawat dengan baik akses jalan ini untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan dan penyerahan naskah hasil TMMD Sengkuyung Tahap II TA 2022 dari Dandim 0722/Kudus kepada Bupati Kudus, serta dilakukan peninjauan hasil sasaran fisik TMMD