Ziarah Makam Wali Songo 6 Diantaranya Sudah Dibuka
Kudus, Dupanews.id – Tempat ziarah makam Wali Songo yang tersebar di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat sebagian besar sudah dibuka untuk umum. Menurut data yang dihimpun dari Grup Destinasi Wisata, Minggu (15/8/2021), enam makam yang telah dibuka adalah : makam Sunan Gunung Jati Cirebon (Jabar), makam Sunan Kalijaga Demak , makam Sunan Kudus (Kudus), Makam Sunan Muria (Kudus) Jawa Tengah, makam Sunan Ampel Surabaya dan Sunan Drajat Tuban (Jawa Timur).
Sedang makam Sunan Giri (Tuban) Sunan Gresik Gresik) dan Sunan Bobang (Lamongan) Jawa Timur untuk sementara masih ditutup.
Tempat ziarah, wisata di Madura semuanya sudah di buka, Begitu pula Gunung Pring, Banten, Pamijahan, Panjalu, Syeh Maulana Pemalang, Sapuro Pekalongan, Gunung Selok, Srandil Cilacap dan makam Sunan Prawoto Sukolilo Pati
Khusus untuk makam Sunan Kudus di kota Kudus makam sudah bisa dikunjungi sejak pukul 06.00 hingga pukul 21.00 WIB. Untuk makam Sunan Muria di Desa Colo Kecamatan Dawe (18 km utara pusat Kota Kretek). Untuk sementara dibuka hingga pukul 15.00 WIB.
Menurut pengamatan Dupanews id, sebagian peziarah yang mengunjungi makam Sunan Kudus, lebih dahulu bersembahyang di Masjid samping Menara. Sebagian lagi langsung ke makam dengan terlebih dahulu mencuci tangan dengan sabun yang telah disediakan. sabun cuci tangan yang telah disediakan oleh pihak Yayasan Masjid Menara Makam Sunan Kudus (YM3SK) di tiga lokasi.
Baca Juga : Wisata Kudus Kedodoran
Lalu terlihat puluhan remaja putri berkerudung, berbaju lengan panjang dan mengenakan kain kebaya seragam warna dasar merah hati. Mereka lebih dahulu “apel) di samping depan pintu masuk pertama komplek makam yang dipimpin seorang guru perempuan, Mereka terlebih dahulu berjalan kaki dari salah satu pondok sekitar 50 meter utara komplek Menara Kudus.
Sedang para pedagang kaki lima di seputar Menara Kudus juga mulai membuka usahanya. Begitu pula tempat penitipan sepeda motor. Lalu sejumlah mobil angkutan kota parkir di selatan perempatan Jalan Menara- Sunan Kudus.
Hanya yang patut disayangkan adanya sebuah mobil pribadi warna hitam yang parkir persis di depan Menara- Masjid. Padahal di sepanjang jalan depan komplek makam Masjid dilarang parkir mobil maupun motor. Koordinator parkir komplek terminal wisata Colo, Ridho yang dihubungi via telepon membenarkan komplek makam Sunan Muria sudah dibuka. Sehingga para pedagang kaki lima hingga pengojek motor dan juru parkir sudah mulai bekerja kembali. “ Alhamduliliah mpun mulai normal perekonomian Colo,” ujarnya.(Sup)