Kesehatan

7 Negara Tanpa Masker

Share


Kudus, Dupanews.id – Dari puluhan negara yang terpapar Covid-19, baru tujuh negara yang menyatakan tidak lagi mewajibkan rakyatnya untuk menggunakan masker. Masker adalah salah alat untuk menekan penyebaran kasus yang nggegirisi ini.


Israel : negara kali pertama yang menghapus adanya aturan wajib menggunakan masker sejak April 2021 dan negara ini telah menyatakan bebas dari Covid-19. Sebab setelah 70 persen populasi Israel telah divaksinasi. Dan juga setelah melakukan tindakan penguncian mengekang infeksi.


Bhutan negara yang terletak di perbatasan dengan India dan China Salah satu negara yang tercepat dalam melakukan vaksinasi. Terhadap 90 persen warganya hanya dua minggu. Bhutan juga tak melakukan penguncian total. Negara ini hanya melaporkan 1.309 kasus dan 1 kematian.

baca juga : Kudus Zona Oranye, Tapi Yang Meninggal 10 Orang


Amerika Serikat , sebagian besar negara bagian di AS telah mencabut aturan penggunaan pemakaian masker bagi orang yang divaksinasi penuh di luar maupun di dalam ruang. Hal tersebut dilakukan mengikuti saran dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) yang dikeluarkan pada Mei 2021.


Meski demikian sejumlah negara bagian seperti St Louis di Missiouri dan Los Angeles di California telah mengeluarkan peringatan terkait penyebaran varian Delta dan menyarankan orang-orang untuk kembali mengenakan maskernya saat berada di dalam ruangan.


Selandia Baru juga telah melonggarkan aturan penggunaan masker di negaranya. Namun, negara tersebut mengeluarkan sejumlah aturan kewajiban penggunaan masker di tempat-tempat tertentu berdasarkan status level kasus Covid-19 di negara itu. Di antaranya adalah kewajiban untuk mengenakan masker saat masyarakat menggunakan alat transportasi umum.

baca juga : Kudus Zona Oranye, Tapi Yang Meninggal 10 Orang

Covid-19
Chinas pada Agustus tahun lalu, Otoritas Kesehatan di ibu kota China, Beijing telah menghapus persyaratan bagi orang-orang untuk mengenakan masker di luar ruangan. Aturan tersebut keluar setelah Beijing selama 13 hari berturut-turut tak memiliki kasus baru .


Meski demikian, sebagian orang di Beijing mengatakan mereka merasa aman ketika mengenakan masker dan mereka akan menyesuaikan dengan kondisi sosial di sekitarnya. ,
Hungaria , mulai Sabtu (3/7/2021), tidak lagi mewajibkan penggunaan masker, namun hal ini dikecualikan untuk mereka yang mengunjungi rumah sakit. Pada 21 Mei lalu, pemerintah Hungaria telah mengumumkan sebagian besar pembatasan termasuk penggunaan masker akan dicabut setelah negara itu mencapai jumlah 5 juta orang yang melakukan vaksinasi.


Meski demikian, langkah ini sempat diprotes oleh Mantan Kepala Petugas Medis Hungaria, Ferenc Falus yang menyebut langkah tersebut bisa berbahaya bagi tiga setengah juta orang dewasa yang tidak divaksinasi dan satu setengah juta anak-anak yang tidak divaksinasi.

Baca juga : PPKM Darurat, Bupati Tinjau Pusat Perbelanjaan dan Tempat Makan


Spanyol mencabut aturan penggunaan masker di luar ruangan pada 26 Juni 2021 karena kasus infeksi telah turun walaupun masih ada kekhawatiran atas penyebaran varian Delta. “Akhir pekan ini akan menjadi yang terakhir dengan masker di ruang terbuka karena akhir pekan depan kami tidak akan memakainya lagi,” kata Perdana Menteri Pedro Sanchez pada 18 Juni 2021. (Reuters/Kps.com/Sup)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button