KUDUS, Dupanews.id – Bupati Kudus HM. Hartopo mengupayakan akan memberikan bantuan alat usaha kepada peserta Balai Latihan Kerja (BLK). Hal tersebut disampaikan Bupati Kudus Hartopo kala meninjau Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kudus pada Selasa, (3/8).
Hartopo meminta para peserta serius menerima materi dan tak hanya fokus mendapatkan sertifikat.
Setelah mendapat materi, para peserta dapat mengaplikasikannya di rumah. Sehingga, kemampuan yang didapat saat pelatihan pun tidak hilang setelah kelas usai. Diharapkan, para peserta secara aktif dapat membuka usaha maupun bekerja di bidang yang selaras.
Baca Juga : Melalui Audiensi, Forkopimda Kudus Cari Solusi
“Kalau ada yang tidak paham langsung ditanyakan supaya nantinya bisa diaplikasikan setelah keluar dari BLK,” kata Hartopo.
Kepada para peserta, Hartopo memberikan tips sukses yang dapat diikuti peserta. Ia berpesan untuk tidak meninggalkan Sholat Dhuha. Selain itu, rajin dalam bersedekah diiringi dengan ikhtiar yang maksimal. Upaya maksimal tersebut diyakini Hartopo memberikan keberkahan bagi para peserta.
“Pesan saya, jangan meninggalkan Sholat Dhuha. Tentu saja dengan ikhtiar dan rajin bersedekah. Insya Allah, Allah SWT menunjukkan jalan yang benar dan kesuksesan,” ungkapnya.
Dirinya juga mendorong agar BLK selalu menjaga kualitas para peserta. Ia menekankan agar ‘alumni’ BLK dapat bekerja maksimal di bidang yang telah ditekuni. Oleh karena itu, perlu adanya pendampingan saat peserta lulus pelatihan.
“Sudah bagus ada grup WA sehingga dapat selalu didampingi dan dipantau. Jangan sampai peserta BLK setelah pelatihan dilepas,” pesannya. (Hs)
