Kudus, Dupanews.id – Mungkin banyak yang menyatakan “masa bodo” ketika membeli sejumlah jenis bunga untuk ditaburkan dalam pusara. Ternyata bunga mawar ( yang umumnya berwarna merah dan putih) Jenis bunga ini melambangkan penghormatan.
Bunga Lily atau bakung putih (Lilium regale) melambangkan kepolosan Anyelir – selalu ingat Seruni atau Krisan – kebenaran n Gladiol -keteguhan moral , Aster putih atau Daisy -kebenaran dan Nasturtium melambangkan patriotisme.
Merujuk pada Memorials, tentang bunga sering digunakan dalam pemakaman, Antara lain bersifat simbolis, estetis menambah nilai pada ritual pemakaman ,mewakili simpati, menenangkan bagi keluarga yang ditinggalkan
Baca Juga : Unggah Ungguh Saat Ini Tidak Ditrapkan Dalam Keseharian
Selain itu , bunga menunjukkan rasa hormat pada orang yang telah meninggal. Mewakili rentang hidup sementara manusia Membantu dalam mengekspresikan perasaan.
Bunga memiliki makna spiritual , serta melambangkan setiap aspek dari siklus kehidupan manusia sejak kelahiran hingga kematian.
Sedang menurut The Funeral Source, sejarah bunga di pemakaman pada tradisi pemakaman sudah setua ras manusia. sendiri.. Menabur atau meletakkan di sekitar jenazah telah menjadi salah satu bentuk duka tertua di dunia. Lalu pada tahun 1951, Dr Ralph Solecki menggali beberapa situs pemakaman di Gua Shanidar di Irak Utara. Dan menemukan lapisan serbuk sari dan bunga dari berbagai spesies bunga liar yang diperkirakan ada sejak 62.000 SM. Selanjunya dicatat dalam Guinness Book of World Records sebagai bentuk ritual manusia tertua di dunia yang ditandai ada bunga di pemakaman tersebut.(dari berbagai sumber/Sup)
